Pesona Kabupaten Magelang yang mendunia
java chic - Sinar matahari pagi itu
menyapa bumi dengan indahnya dan sebersit cahaya menyembul dari balik awan,
menerpa stupa stupa dan menambah keagungan legenda dan kemegahan Candi
Borobudur. Suasana begitu hening, atmosfir magis dan damai menyusup di balik
kawasan kuil Budha terbesar di Asia ini.
Bicara tentang Magelang, tidak lepas dari salah satu ikon wisata
terpopuler di Indonesia yaitu Borobudur. Terkenal sebagai salah satu
keajaiban Dunia dari Abad ke-8, Candi Borobudur merupakan peninggalan Dinasti
Syailendra yang tepatnya berlokasi di Kabupaten Magelang. Terletak di
ketinggian Bukit Menoreh dan dikelilingi oleh Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing,
sungguh suatu karunia besar bagi Kabupaten Magelang dengan adanya
keberadaan mahakarya peradaban masa lampau yang masih bisa kita nikmati
hingga saat ini.
Sebagai salah satu monumen Buddha terbesar di dunia, Candi
Borobudur mengandung nilai spiritual, kebudayaan dan daya tarik wisata yang
tinggi; selain dikenal sebagai pusat kegiatan keagamaan umat Hindu & Budha,
berbagai acara kebudayaan dan even-even skala nasional maupun internasional
kerap diselenggarakan. Tidak heran jika Pemerintah menetapkan kawasan Borobudur
sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) dari lima DSP
Indonesia.
Lain dulu lain sekarang; untuk menunjang Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur penataan area dipercantik sedemikian rupa dengan hadirnya Balkondes atau Balai Ekonomi Desa di setiap kecamatan, dengan memanfaatkan potensi kearifan lokal. Diusung sebagai pusat ekonomi kreatif dan pariwisata untuk menyambut wistawan, dimana sajian kuliner dapat dinikmati di pendopo-pendopo dan penginapan berbentuk joglo ataupun chalet/cottage disediakan. Atraksi-atraksi budaya dan kesenian seperti Tari Topeng Ireng, kesenian Jathilan maupun berbagai pameran kerap digelar.
Untuk alternatif akomodasi lain, lingkungan Desa
Wisata dikembangkan dengan asri dan nyaman. Homestay atau rumah-rumah penduduk tersedia dan dikemas dengan nafas arsitektural jawa yang khas. Jika ada tamu,
pasti akan saya ajak jalan-jalan menyusuri sekitar KSPN. Berkeliling dengan andong atau sepeda, tur dengan
VW Safari, ataupun scooter riding sangat menyenangkan dan seru bestie!
Pengalaman menarik saya dapati dalam kunjungan yang tidak direncanakan ke kawasan Candi
Mendut, tidak jauh dari Borobudur. Tempatnya nyaman karena tidak terlalu luas jadi terasa asik untuk di eksplorasi. Terlihat tiga (3) area dalam komplek wisata tersebut. Candi Mendut, area parkiran serta kios-kios cinderamata di tengah dan sebuah bangunan lagi di sisi barat Candi. Suasana agak sepi jadi kami bisa menikmati relif yang terdapat di
sekeliling dan di dalam Candi Mendut, meresapi keadaan sekeiling. Tepat di sebelahnya tedapat sebuah bangunan yang
membuat rasa penasaran tergelitik. Dengan spontan kami memasuki area tersebut
yang ternyata adalah Vihara Buddha Mendut (Mendut Buddhist Monastery). Atmosfir begitu tenang, damai, hening, nyaman menyejukkan
hati dan mata. Momen berkelana yang semakin menambah kekaguman dan menghargai
perbedaan budaya dan agama. Memasuki komplek, sebuah kolam teratai dengan jejeran stupa menyambut
pengunjung, dan setelah menuruni anak tangga nampak di halaman yang luas beberapa patung Budha dalam berbagai posisi. Ketika sedang berkeliling tanpa disangka, seorang wanita berambut tebal dan panjang menyapa
saya dengan ramahnya dan kami larut dalam perbincangan mengenai latar belakang
dan sekelumit sejarah Vihara Buddha Mendut.
Pohon Bodhi yang bentuknya seperti pohon beringin menjadi saksi bisu keberadaan biara buddhisme ini: konon dahulu kala Siddharta Gautama bermeditasi hingga mencapai “Penerangan Sempurna” di bawah rindangnya sebuah Pohon Bodhi. Maka bagi umat Budha, Pohon Bodhi yang merupakan simbol pengayoman dan perlindungan dianggap sakral dan suci.
WISATA AIR YANG MENARIK
Selain peninggalan bersejarah, tentunya keindahan alam Kabupaten Magelang dan hawa pegunungan yang sejuk menjanjikan sejuta pesona tersendiri, membuat siapapun betah untuk bermukim atau investasi di sektor pariwisata. Bahkan di dunia maya, Magelang maupun Kabupaten Magelang didaulat oleh netizen twitter sebagai salah satu kota idaman di Indonesia. Tempat saya tinggal setahun ini di wilayah Mertoyudan berada di lingkungan pedesaan dikelilingi oleh sawah dan ladang tebu, namun hanya berjarak sekitar 15 menit dari mall terdekat, Artos. Tidak jauh dari rumah, terdapat wisata mata air Ndas Gending, sebuah pemandian alami. Saat saat jelang Bulan Ramadhan, Kali Ndas Gending akan dipadati pengunjung lokal dan dari luar kota untuk melakukan ritual tradisi “Padusan”. Sebuah tradisi rakyat untuk mandi besar, mensucikan diri dalam rangka menyambut bulan Ramadhan, dan mengharapkan berkah.
Satu lagi wisata air yang pernah saya kunjungi adalah Pemandian Candi Umbul di Grabag. Kolam pemandian air panas ini adalah sebuah situs dari jaman Kerajaan Mataram kuno; reruntuhan candi masih terlihat di latar belakang. Nampak lebih tradisional dan terbuat dari bongkahan batu andesit. Dahulu kala merupakan tempat pemandian para putri raja. Hawa yang sejuk, lingkungan yang cantik, asri dan tertata apik membuat kunjungan ke Pemandian Candi Umbul menjadi sebuah pengalaman yang unik. Pemerintah atau dinas setempat terlihat serius dan rapi dalam menangani pengelolaan situs purbakala ini.
Dan bagi pecinta olahraga air, saya rekomendasikan untuk menguji adrenaline dengan mencoba paket wisata arung jeram (rafting) menyusuri Sungai Elo, Mungkid. Kegiatan ini bisa dinikmati start dari Desa Blondo dan berakhir dengan rute di Desa Mendut. Pastikan untuk memilih musim yang pas supaya kegiatan rafting jadi maksimal.
SEJUKNYA HAWA PEGUNUNGAN
Beralih ke pegunungan. Aktifitas menyaksikan matahari terbit (sunrise) maupun terbenamnya matahari (sunset) menyajikan suatu panorama yang indah. Untuk hal ini bestie dapat mengunjungi antara lain obyek wisata seperti Bukit Rhema yang popular berkat film AADC (Ada Apa Dengan Cinta), Punthuk Setumbu, Mangli Sky View, Ketep Pass dan destinasi terbaru yang viral yaitu Tumpeng Menoreh dan pengembangannya, Tumpeng Ayu. Alat transportasi seperti cable car terbuka disediakan untuk kemudahan pengunjung. Pemandangan dari ketinggian akan membuat kita takjub dan semakin bersyukur akan karuniaNya.
Iklim Kabupaten yang sejuk ternyata cocok untuk budidaya kambing ettawa. Buat kami, demi kesehatan kami juga tertarik untuk hunting susu kambing ke kandangnya langsung. Selain mengkonsumsi madu murni multiflora, Dokter keluarga kami pernah menyarankan untuk terapi susu kambing dan hasilnya memang nyata berkhasiat.
Ada 2 lokasi yang pernah kami datangi yaitu di Menoreh dan Giripurno. Benar benar segar, murni, diperas langsung saat itu juga dari si embek. Berbekal GPS, kami menaiki rute yang cukup menantang ke lereng bukit. Di Giripurno kalian bisa transit istirahat di Balkondes dan ngemil di angkringan sebelah. Hmm gorengannya enak banget. Sementara di Menoreh ada rest area Cafe kedai susu Kang Im yang juga merupakan Pusat Informasi Wisata Menoreh dimana kalian bisa menyewa mobil offroad untuk menuju medan Tumpeng Menoreh.
Destinasi yang cukup populer dan viral adalah wisata alam Nepal Van Java. Mengarah ke Kaliangkrik, bestie akan disuguhkan dengan rute indah berkelok kelok dengan perkebunan sayur mayur yang menghampar. Sebutan Nepal Van Java disematkan untuk Dusun Butuh yang berada di lereng Gunung Sumbing, Kaliangrik. Panorama rumah-rumah penduduk yang berwarna warni seolah olah bertumpuk tumpuk seperti di Nepal. Pastikan datang sebelum sore, karena kabut akan segera menyelimuti dusun tersebut. Kendaraan bisa diparkir di tempat yang disediakan, dan kalian bisa memilih jalan kaki ke gardu pandang, istirahat dan ngopi di atas, atau eksplorasi desa lebih jauh menggunakan jasa ojek motor trail. Kalau kalian ingat, ada sebuah brand yang menggunakan lokasi Nepal Van Java untuk iklan komersialnya, yang genre nya sporty banget sesuai dengan kontur alamnya.
HOTEL YANG MEMUKAU DUNIA
Sebagai episentrum pariwisata di Jawa Tengah, keanekaragaman wisata Kabupaten Magelang melahirkan sektor perhotelan yang variatif. Salah satunya bahkan terkenal seantero dunia, yaitu resort eksklusif bertaraf internasional seperti Amanjiwo. Tamu sekelas Kepala Negara asing dan artis artis atau selebritas merupakan daftar klien resor bintang lima ini. Manjakan diri seperti seorang ratu, luangkan waktu yang berkualitas dengan pasangan atau keluarga di resort nan ekslusif ini, kenapa tidak? Dan sempatkan untuk menikmati makan siang atau makan malam yang romantis dengan pemandangan yang spektakuler selagi berada di Kabupaten Magelang. Enam Langit dan Mata Langit di Pelataran Borobudur siap menyajikan pengalaman yang istimewa, serasa bersantap di negeri di atas awan.
Selain itu hotel hotel dengan arsitektur dan interior minimalis atau etnik juga bisa menjadi pilihan akomodasi. Berderet deret hotel yang unik dan menarik bertaburan bagaikan permata yang berkilau, menghiasi Kabupaten Magelang nan permai.
SEPUTAR OLEH-OLEH & KULINER
Berkunjung ke suatu kota tentunya tidak akan lengkap tanpa bicara tentang oleh-oleh dan kuliner.
Penganan khas seperti gethuk tradisional, atau gethuk trio, slondok, pothil, wajik yang legit, tape ketan, buntil lumbu menjadi oleh oleh favorit dan tersedia dengan mudahnya di pasar maupun toko oleh oleh besar sepanjang kota. Dan bagi pecinta buah durian, ampun deh wajib pergi hunting ke Candimulyo dan makan di tempat. Super enak!
Cindera mata juga bisa dijadikan alternatif suvenir dari Kabupaten Magelang seperti Batik, T-shirt, gantungan kunci, miniatur candi, atau tas/keranjang anyam dengan harga yang relatif lebih murah . Bahkan barang berat seperti cobek Muntilan kerap dijadikan barang titipan ke kota asal, terutama untuk ibu ibu yang jago di dapur. Kualitas nya memang lebih unggul. Produk interior dari batu alami seperti wastafel, bak mandi traso dan lain lain, ataupun mebel akar kayu juga merupakan andalan Kabupaten Magelang. Interior kamar mandi misalnya, baik yang minimalis maupun bergaya etnik akan kelihatan lebih cantik dan pas dipadu dengan bak mandi pualam traso yang putih, dibanding dengan bak keramik kotak standar. Kursi teras dari akar kayu juga terlihat artistik sekali. Ayo kita harus bangga dan support produk lokal ya!
Mengakhiri cerita saya tentang Kabupaten Magelang, kuliner yang khas yang sepertinya belum saya temui di kota lain
adalah Sop Senerek (sop gurih bening dengan potongan daging, kacang merah, irisan wortel dan bayam) yang segar dan Sop empal. HIdangan khas lain yang patut dicoba adalah mangut beong (sejenis ikan asap), bubur sayur dengan aneka lauk pauk (bubur sebagai pengganti nasi), nasi
godhog, soto lesah. Kupat tahu juga menjadi trade mark nya Kabupaten Magelang. Dan yang saya perhatikan, uniknya sejauh mata memandang, dimana mana terlihat deretan kios
bakso, mie ayam, soto dan nasi goreng. Wajib dicoba ya nasi goreng magelangan, nanti kalian akan tahu perbedaannya apa. Boleh drop komen di bawah jika kalian pernah mencoba, gimana menurut kalian?
Indahnya Kabupaten Magelang, dengan sejuta pesona yang mendunia! Sampai ketemu!
Salam Pariwisata,
Java Chic
Comments
Post a Comment