Posts

Showing posts from February, 2022

Family Trip, KL & Singapore - Part 1 -

Image
java chic  - Bandung 2013. 3 tahun menetap di Paris Van Java, letih sudah kerja keras bagaikan kuda. Daripada bolak balik browsing tiket promo, sudah waktunya eksekusi. Kebetulan untuk bekal perjalanan dana arisan terkumpul, hasil dari MLM O******e cair, saving aman, mari kita holiday. Kami harapkan trip ke Kuala Lumpur & Singapore  akan menjadi pengalaman yang berkesan untuk anak-anak, sekaligus mempraktekkan skill conversation bahasa inggris mereka. Dan alhamdulillah memang terbukti demikian.  Kita tuh tipenya secara materialistis gak heboh. Bisa kebeli ini itu yaudah alhamdulillah gak pake posting, gak pake kode2 ke manalah, langsung deal aja. That's why baru cerita ke blogpost ini setelah sekian lama untuk sekedar bernostalgia. Ada rezeki ya laksanakan. Belum ada ya tahan dulu. Gak harus "kemincer" istilahnya. Tapi kata almarhumah mami untuk hal2 urgent ya harus nekad. Hidup dengan cash basis mode, karena jebakan betmen kartu kredit itu buahayaa... gesek sana sini

My trip My adventure : Solo travelling, KL here I come!

Image
java chic  - Kolej Damansara Utama atau lebih beken disebut KDU merupakan salah satu college swasta favorit di Malaysia, khususnya di Selangor. Dan betapa bersyukurnya aku mendapat kesempatan kuliah di institusi tersebut. Memang bukan Harvard, Stanford, La Salle, Sorbonne, atau UI, tapi momen momen menempuh pendidikan di Malaysia menjadi pengalaman hidup yang berharga. Intinya dimanapun ditempatkan, atau disekolahkan just be grateful and do your best. Dip 10 girls dancing Indonesian Tari Kipas Sebagai alumni KDU HotCat Dip10 pada tahun 1992, pada masanya media Facebook menjadi perantara komunikasi ex Dip 10 saat-saat itu. Timbul tenggelam diantara berbagai kesibukan masing-masing, hingga akhirnya di tahun 2013 kami seru serunya membahas ide reunian akbar. Berapa belas tahun berlalu! OMG kebayang gak sih kelakuan-kelakuan masa lalu yang bakal muncul di permukaan, topik hangat tentang dosen-dosen kita yang kita panggil " professor ", atau romansa cinlok temen-temen yang bikin

Batik Bulan, pesona batik premium Pekalongan

Image
JavaChic - Sekian lama menetap di Pekalongan, dari dulu sebenernya saya ingin bertandang ke Jetayu Residence, tepatnya di kediaman Bu Wulan Utoyo atau lebih akrab dipanggil Cik Lan . Seorang tokoh masyarakat yang juga pemilik usaha Batik Bulan . Acap kali kami bertemu di acara-acara pemerintahan atau acara komunitas, jadi saya ingin menyempatkan diri untuk bersilaturrahim. Tapi sebenarnya saya takut... takut kalap haha  Beliau adalah wujud profil pengusaha dengan keramahan khas Pekalongan. Ramah terhadap customer dan tegas dalam berorganisasi. Sebagai tokoh masyarakat, Cik Lan merupakan pengayom di berbagai komunitas di Kota Batik. Beliau adalah salah satu garda depan Komunitas Batik, dan menjabat sebagai Penasihat di Kadin Pekalongan dimana saya pernah mendapat kesempatan menjadi salah satu anggota di Divisi Pariwisata. Bicara KADIN, ingin saya menyapa Bapak Nanggolo Mulyo Waniadji , Ketua Kadin Pekalongan saat itu. Salah satu profil besar di Pekalongan yang kerap berbagi ilmu dan

4 hal yang perlu diketahui mengenai Batik Cap

Image
javvachic  - Batik menyimpan seribu cerita dibalik sehelai kain yang terpampang indah di hadapan kita, atau yang kita kenakan sebagai busana. Bukan saja cantik dipandang secara visual, namun apabila kita mengetahui rumitnya proses pembuatannya, maka akan terselip rasa bangga dan akan membuat kita semakin menghargai adikarya warisan nusantara ini. Sayangnya, sebagian besar masyarakat atau konsumen mungkin belum mengetahui perbedaan antara  batik print, batik cap, atau batik tulis. Kilas balik dulu sekitaran tahun 2014 di Baltos Bandung. Seorang pengunjung menanyakan kepada saya apakah baju batik yang dia beli di toko sebelah batik tulis atau bukan. Well memang strategi si Teteh sebelah akan teriak2 ke pengunjung "Mangga Bu batik tulisnya Bu..." apapun yang mereka jual. Yah namanya strategi ya bebas bebas aja sih, hanya sangat disayangkan kalau lain dari kenyataan. Sekilas lihat aja saya sudah bisa nebak jenis batiknya. Gak ingin melihat si Ibu kecewa, walaupun dalam hati udah